Halo guys, kali ini masih berkisar tentang garis, tetapi untuk perintah :
- g.drawLine(x1,y1,x2,y2);
- g.drawPolyline(xs, ys, JumlahTitik);
Ok, mari kita mulai dari yang pertama :
1. g.drawLine(x1,y1,x2,y2);
Adalah perintah untuk membuat sebuah garis yang dimulai dari titik awal sampai dengan titik akhir.
Pada perintah g.drawLine(x1,y1,x2,y2); dapat dijelaskan bahwa ini adalah perintah asli untuk membuat garis. Koordinat (x1,y1) adalah titik awal garis dan (x2,y2) adalah titik akhir garis.
Contoh listing program untuk membuat sebuah garis adalah sebagai berikut :
package penggunaanawt;
import java.awt.Color;
import java.awt.Graphics;
import javax.swing.JFrame;
import javax.swing.JPanel;
public class Garis extends JPanel {
public void paint(Graphics g) {
g.setColor(Color.blue);
g.drawLine(50,50, 150, 50); // (x1,y1,x2,y2)
}
public static void main(String[] args) {
JFrame frame = new JFrame();
frame.getContentPane().add(new Garis());
frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);
frame.setSize(500,400);
frame.setVisible(true);
}}
Dari listing program di atas, dapat ditampilkan hasil eksekusinya pada gambar 1.
Gambar 1. Tampilan Hasil Program (garis warna biru) |
Sehingga arah garis dan panjang garis bisa dirubah dengan merubah koordinat-koordinat tersebut. Misalnya, bila sebuah garis akan dibuat dimulai dari titik (10,10) dan panjang garis tersebut adalah 200 ke arah bawah, maka dapat dijelaskan sebagai berikut :
- Arah garis ke bawah, berarti sumbu x tidak berubah (tetap, tidak bergerak kekanan ataupun ke kiri atau disebut tidak ada perubahan atau delta x=0. dimana delta x tersebut diperoleh dengan cara mengurangi nilai x2 dengan nilai x1), sedangkan sumbu y berubah sepanjang 200 (delta y=200). Karena delta =200, maka y2=y1+delta y
- Bahwa garis tersebut arahnya lurus ke bawah dengan panjang garis=200 (delta y)
Setelah itu, saudara-saudara bisa mencoba membuat gambar dengan menggunakan perintah tersebut, misalnya membuat gambar 2.
Gambar 2. Untuk latihan |
2. g.drawPolyline(xs, ys, JumlahTitik);
Adalah perintah membuat beberapa garis terus menerus bersambungan. Format perintahnya adalah sebagai berikut :
g.drawPolyline(xs, ys, JumlahTitik);
dimana :
(xs, ys) adalah koordinat titik-titik yang akan dirangkai garisnya.
JumlahTitik adalah banyaknya titik yang akan dibuat garisnya. Sebuah garis mempunyai 2 ujung, dimana ujung-ujung tersebut merupakan titik-titik yang disebutkan pada koordinat (xs, ys).
Nilai-nilai (xs, ys) diperoleh dari data tabel matrik titik yang harus dituliskan pada bagian sebelum perintah ini dituliskan.
Contoh listing program untuk perintah ini adalah sebagai berikut :
package penggunaanawt;
import java.awt.Graphics;
import javax.swing.JFrame;
import javax.swing.JPanel;
public class PolyLine extends JPanel {
public void paint(Graphics g) {
int[] xs = {25, 75, 125, 85, 125, 75, 25, 65, 25};
int[] ys = {50, 90, 50, 100, 150, 110, 150, 100, 50};
g.drawPolyline(xs, ys, 9);
}
public static void main(String[] args) {
JFrame frame = new JFrame();
frame.getContentPane().add(new PolyLine());
frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);
frame.setSize(200,200);
frame.setVisible(true);
}
}
Hasil keluaran dari listing tersebut dapat dilihat pada gambar 3.
Gambar 3. Keluaran dari listing program di atas |
Gambar 2, diperoleh dengan cara mengeksekusi listing program berikut :
int[] xs = {25, 75, 125, 85, 125, 75, 25, 65, 25};
int[] ys = {50, 90, 50, 100, 150, 110, 150, 100, 50};
g.drawPolyline(xs, ys, 9);
Terlihat ada 9 pasang koordinat, dimana 2 koordinat (awal dan akhir) mempunyai nilai yang sama (untuk garis yang tertutup).
Untuk latihan juga saudara bisa menggunakan gambar 2 sebagai acuan.
No comments:
Post a Comment