Analisis Semantik
Analisis semantik ini memanfaatkan pohon sintaks yang dihasilkan pada proses parsing (analisa sintaks).
Fungsi dari analisa semantik adalah untuk menentukan makna dari serangkaian instruksi yang terdapat dalam program sumber.
Untuk mengetahui makna, maka rutin analisa semantik akan memeriksa :
- Apakah variabel yang ada telah didefinisikan sebelumnya
- Apakah variabel–variabel tersebut tipenya sama
- Apakah operan yang akan dioperasikan tersebut ada nilainya dan seterusnya. (A+B; dimana A dan B adalah operand dan + adalah operator)
Pengecekan yang dilakukan oleh analisis semantik adalah :
- Memeriksa keberlakuan nama–nama meliputi pemeriksaan :
- Duplikasi : Pengecekan apakah sebuah nama terjadi pendefinisian lebih dari satu kali. Pengecekan dilakukan pada bagian pengelola blok.
- Terdefinisi : Pengecekan apakah sebuah nama yang dipakai pada tubuh program sudah terdefinisi atau belum. Pengecekan dilakukan pada semua tempat kecuali blok
package
matematika;
public
class Matematika {
public static void main(String[] args) {
double xA = Math.cos(30);
double xB = Math.sin(30);
int A=4, B=5;
double C,D;
Int
C; C adalah duplikasinya
C=A+B;
D=A*B;
System.out.println(C);
System.out.println(D);
System.out.println(xA);
System.out.println(xB);
}
}
- Memeriksa tipe : Melakukan pemeriksaan terhadap kesesuaian tipe dalam statemen–statemen yang ada. Misal; bila ada operasi antara dua operan maka tipe operan pertama harus bisa dioperasikan dengan operan kedua.
Kegunaan dari Kode Antara / intermediate code :
- Untuk memperkecil usaha dalam membangun kompilator dari sejumlah bahasa ke sejumlah mesin
- Proses optimasi lebih mudah. (dibandingkan pada program sumber atau kode assembly dan kode mesin)
- Bisa melihat program internal yang gampang dimengerti.
Notasi Postfix
Pada Notasi Postfix operator diletakkan paling akhir.
Sintaks Notasi Postfix:
<operan><operan><operator>
Misalkan ekspresi :
(a+b)*(c+d)
dapat dinyatakan dalam bentuk Notasi Postfix :
ab+cd+*
Kontrol program yang ada dapat diubah kedalam bentuk notasi postfix, misalnya:
IF
diubah kedalam Notasi Postfix :
label1 label2
Keterangan :
BZ : branch if zero (zero = salah) {bercabang jika kondisi yang dites salah}
BR : branch {bercabang tanpa ada kondisi yang dites}
Arti dari notasi Postfix diatas adalah :
“ Jika kondisi ekspresi salah, maka instruksi akan meloncat ke Label1 dan menjalankan statement2. Bila kondisi ekspresi benar, maka statement1 akan dijalankan lalu meloncat ke Label2. Label1 dan Label2 sendiri menunjukkan posisi tujuan loncatan, untuk Label1 posisinya tepat sebelum statement2 dan Label2 setelah statement2.”
Contoh lain :
WHILE
diubah ke postfix :
label1 label2
Notasi N-Tuple
Pada notasi N-Tuple setiap baris bisa terdiri dari beberapa tupel.
Format umum dari notasi N-Tuple adalah :
operator ………….N-1 operan
Notasi N-Tuple yang biasa digunakan adalah notasi 3 tupel dan 4 tupel.
Triples Notation
Memiliki format : <operator><operand><operand>
Contoh, instruksi :
A:=D*C+B/E
Bila dibuat Kode Antara tripel :
- *,D,C
- /,B,E
- +,(1),(2)
- :=,A,(3)
A := B+C*D/E
F := C*D
Quadruples Notation
Format instruksi Quadruples
<operator><operan><operan><hasil>
hasil adalah temporary yang bisa ditempatkan pada memory atau register
Contoh instruksi :
A:= D*C + B/E
Bila dibuat dalam Kode Antara :
PEMBANGKITAN KODE
Kode Antara dari program biasanya ditranslasikan ke bahasa assembly atau bahasa mesin.
Contoh :
(A+B)*(C+D)
Dalam kode antaranya dalam bentuk notasi Quadruples
- *,D,C,T1
- /,B,E,T2
- +,T1,T2,A
PEMBANGKITAN KODE
Kode Antara dari program biasanya ditranslasikan ke bahasa assembly atau bahasa mesin.
Contoh :
(A+B)*(C+D)
Dalam kode antaranya dalam bentuk notasi Quadruples
- +, A, B, T1
- +, C, D, T2
- *, T1, T2, T3
Dapat ditranslasikan ke dalam bahasa assembly dengan akumulator tunggal :
LDA A {muat isi A ke akumulator}
ADD B {tambahkan isi akumulator dengan B}
STO T1 {simpan isi akumulator ke T1}
LDA C
ADD D
STO T2
LDA T1
MUL T2
STO T3
LDA A {muat isi A ke akumulator}
ADD B {tambahkan isi akumulator dengan B}
STO T1 {simpan isi akumulator ke T1}
LDA C
ADD D
STO T2
LDA T1
MUL T2
STO T3
Catatan Tambahan :
Untuk materi presentasi bisa didownload pada link di bawah ini :
No comments:
Post a Comment